Title Image

5 Tips Meningkatkan Skill Multitasking | Penting atau Malah Berbahaya?

Skill Multitasking digambarkan sebagai kemampuan dalam melakukan lebih dari satu pekerjaan pada satu waktu. Tetapi secara teknik definisi tersebut kurang tepat. Otak manusia tidak dapat fokus pada lebih dari satu pekerjaan atau kegiatan secara bersamaan.

 

Ketika seseorang melakukan beberapa tugas secara bersamaan, maka sebenarnya mereka mengalihkan fokus di antara tugas atau kegiatan tersebut dengan cepat sehingga terkesan mengerjakan banyak hal secara bersamaan.

 

Setiap orang secara sadar atau tidak, telah melakukan skill multitasking di waktu-waktu tertentu. Seperti saat kita sedang berolahraga sambil mendengarkan musik, memasak makan malam sembari mengobrol dengan keluarga, menjawab telepon sambil membalas email secara bersamaan, dan sebagainya.

 

Kebijakan work form home (WFH) yang dijalankan kebanyakan perusahaan demi meminimalisir penyebaran COVID-19 membuat banyak orang harus menghadapi kebiasaan baru. Tentu itu tidak mudah karena adanya tantangan dan masalah baru yang harus di hadapi. Multitasking menjadi jawaban atas permasalahan tersebut.

 

Multitasking merupakan skill berharga yang bisa ditingkatkan untuk memaksimalkan efektivitas dan produktivitas demi meraih hasil yang maksimal.

 

 

Berikut 5 tips dalam meningkatkan Skill Multitasking

 

Skill Multitasking

 

Membuat to do list

Saat menangani beberapa tugas sekaligus, salah satu hal utama yang dapat Anda lakukan adalah membuat daftar tugas (to do list). Dengan adanya list tugas, maka Anda bisa memastikan untuk tidak melupakan tugas tersebut.

 

Membuat skala prioritas: 

Cara untuk meningkatkan skill multitasking adalah dengan belajar memprioritaskan tugas secara efektif. Cari tahu tugas atau pekerjaan mana yang membutuhkan waktu juga mana yang harus diselesaikan terlebih dahulu. Sehingga, ketika Anda mengerjakan tugas sembari melakukan kegiatan lainnya, Anda bisa menyelesaikannya dengan baik. Hal ini juga dapat menjaga keseimbangan kehidupan kerja yang sehat.

 

Menghindari distraksi (gangguan): 

Jika Anda ingin memiliki skill multitasking yang efektif maka ada baiknya Anda menghindari distraksi. Dalam keadaan WFH, distraksi menjadi tantangan besar. Utamanya bagi Anda yang terbiasa dengan suasana kantor yang teratur. 

Ada beberapa praktik yang bisa Anda lakukan untuk menghindari gangguan dari bekerja di rumah, yaitu membuat tempat khusus untuk bekerja seakan-akan itu merupakan kantor tetap dan mengikuti jadwal kerja Anda seperti saat bekerja di kantor.

 

Mengelompokan tugas yang serupa: 

Faktor yang membuat multitasking menjadi menantang adalah, Anda harus mengalihkan fokus diantara tugas-tugas yang berbeda. Cara yang baik dalam meningkatkan skill multitasking adalah dengan mengelompokan dan mengerjakan tugas-tugas yang relatif sama. 

Misalnya ketika Anda memiliki tugas menulis konten untuk media sosial dan menulis blog, dengan mengelompokan tugas yang sama yaitu menulis, maka akan lebih mudah mengerjakannya karena tugas yang dikerjakan relatif sama.

 

Latihan: 

Skill multitasking dapat diasah dengan sering latihan hingga terbiasa. Semakin akrab Anda dengan aktivitas tertentu maka semakin mudah untuk melakukannya secara otomatis. 

Anda hanya dapat memiliki skill multitasking yang paling sesuai dan efektif setelah benar-benar mempraktekannya. Cobalah berbagai metode dan lihatlah seberapa efektif metode tersebut bagi Anda dalam menghadapi berbagai tugas sekaligus.

 

 

Manfaat Memiliki Skill Multitasking

 

 

Saat ini, kemampuan seseorang untuk melakukan banyak tugas secara efektif penting adanya. Sebagai individu, kita tidak boleh membatasi diri untuk berkembang. Skill multitasking bisa menjadi nilai tambah bagi Anda untuk menghadapi dunia kerja yang kompetitif. 

 

Diketahui bahwa skill multitasking memiliki beberapa manfaat seperti tidak membuang-buang waktu, dapat menghemat uang, meningkatkan produktivitas, tidak menunda pekerjaan. Manfaat lainnya, yaitu:

 

  • Menjaga Anda tetap aktif: Saat Anda melakukan satu tugas maka Anda dengan mudah terganggu dengan banyak pikiran lain yang tidak penting. Tetapi jika Anda melakukan multitasking, maka pikiran Anda akan sibuk memikirkan pekerjaan lain yang juga penting atau menyenangkan.

 

  • Baik untuk Otak Anda: Otak atau pikiran juga perlu tetap aktif dan sehat, ini dilakukan dengan melibatkan aktivitas atau kegiatan terus menerus untuk diproses di dalam otak kita. Semakin banyak Anda melatih skill multitasking dalam menyelesaikan tugas, maka semakin mudah otak Anda bekerja dengan lebih efektif. Saat Anda bisa menyelesaikan beberapa tugas sekaligus, akan ada lebih banyak list tugas yang dapat Anda centang.

 

  • Membentuk kepribadian yang baik: Multitasking merupakan tanda bahwa seseorang mampu dalam menjalankan banyak peran yang bermanfaat. Waktu adalah uang, dan multitasking akan membantu Anda melakukan lebih banyak tugas.

 

 

Benarkah Multitasking itu Berbahaya

 

 

Multitasking kerap kali dianggap negatif atau bahkan berbahaya oleh sebagian orang. Multitasking bisa menjadi negatif atau berbahaya jika tidak dilakukan secara efektif, kemungkinan yang bisa terjadi diantaranya yaitu:

 

  • Fokus yang terbagi: Ketika Anda mengerjakan lebih dari satu tugas maka konsentrasi otak akan terbagi sehingga memungkinkan adanya kesalahan yang dibuat, Tetapi jika Anda mengerjakan hanya satu tugas maka akan membutuhkan waktu yang lebih lama, jadi diperlukan banyak latihan untuk mengasah skill multitasking.

 

  • Tidak memiliki prioritas: Jika Anda tidak memiliki prioritas maka Anda tidak memiliki tujuan atau tugas utama yang jelas. Sehingga kemungkinan Anda tidak bisa menyelesaikan tugas secara efektif dalam batas waktu tertentu. Salah satu tujuan dari skill multitasking adalah memprioritaskan beberapa tugas penting secara efektif agar tetap bisa produktif.

 

  • Burnout: Jika Anda melakukan terlalu banyak tugas sekaligus juga bisa menyebabkan kelelahan yang dapat mengakibatkan penurunan kualitas kerja, pada akhirnya bisa menyebabkan kelelahan fisik dan mental.

 

 

Jadi Skill Multitasking itu Penting atau Malah Berbahaya?

 

Skill Multitasking

 

Multitasking merupakan sebuah skill yang harus dilakukan secara terus menerus agar Anda semakin terbiasa. Semakin baik Anda melatih skill ini maka semakin kecil kemungkinan Anda akan mengalami hal-hal negatif tersebut.

 

Penting juga untuk mengetahui kapan multitasking merupakan keputusan yang kurang tepat ketika tugas atau pekerjaan Anda memerlukan konsentrasi penuh dengan batas waktu tertentu. 

 

Ingatlah untuk menggunakan skill multitasking sesuai kemampuan Anda. Dengan begitu, hasil yang Anda dapatkan akan lebih memuaskan.

 

 

Qonita Imania Assilah About the author

As a graduate of Communication Science who is then continuing her master degree in Media and Communication study at Airlangga University, Qonita has gained interest in Public Relations, Journalism and Media Relations. As a result, her passion encourages her to become a writer.

×

 

Hello!

Click one of our contacts below to chat on WhatsApp

× Hi, Krona's Here!